15 Fakta Mengejutkan Tentang Unta Yang Jarang Diketahui Orang

Unta merupakan hewan berkaki 4 yang populer dikalangan orang Arab dan Muslim. Hewan ini sering menampakkan diri di padang gurun bersama orang-orang yang memakai baju tertutup. Memang benar, Unta menjadi hewan transportasi yang sering digunakan oleh peradaban yang berdomisili di daerah padang pasir yang gersang. Karena hewan ini diketahui mampu berjalan bermil-mil jauhnya di tengah padang pasir yang panas dan minim air. Bahkan hingga sekarang masih banyak masyarakat terutama di daerah Mesir dan Arab yang masih menggunakan Unta sebagai tunggangan dikala bepergian di Gurun pasir. Punuk yang tinggi menjadi ciri khas hewan ini yang konon bisa menyimpan air dan tahan haus sampai waktu yang lama. Jika kamu penasaran tentang seluk beluk hewan ini, berikut fakta-fakta yang bisa membantumu mengenal lebih jauh tentang Unta.

1 | Unta dewasa dapat tumbuh tinggi mencapai 1,85 meter dari bahu saat berdiri, jika termasuk punuknya, maka ketinggiannya bisa sampai 2,15 m dipuncak punuk.

2 | Punuk unta ternyata tidak digunakan untuk menyimpan air. Karena mereka sering berada di iklim panas, punuk mereka berguna untuk menyimpan lemak dan juga membantu bagian tubuh lainnya tetap dingin. Saat dibutuhkan, lemak akan dikonversi menjadi air.

3 | Ada 3 spesies unta yang masih hidup di Bumi, yakni Camelus bactrianus, Camelus ferus, dan Camelus dromedarius. Sedangkan 3 yang lainnya telah punah, yaitu Camelus gigas, Camelus sivalensis, dan Camelus moreli.

4 | Spesies Unta terbanyak di dunia adalah Camelus dromedarius yang menguasai 94% populasi Unta di dunia. Dromedarius disebut juga unta Arab, karena sebagian besar habitat mereka disana. Ciri khas spesies ini adalah punuk tunggal diatas bahu, leher yang melengkung, dan bulu tenggorokan dan punuk.

5 | Spesies Unta Camelus bactrianus merupakan Unta yang mempunyai 2 punuk dan memiliki bulu lebat dan panjang dibanding Camelus dromedarius. Populasinya mencapai 2 juta dan sebagian besar merupakan unta yang sudah di domestifikasi.

6 | Spesies Unta Camelus ferus merupakan Unta Bactria yang liar yang sebagian besar ditemukan di Gurun Gobi. Perbedaan yang mencolok adalah kemampuannya meminum air asin di lumpur, sedangkan Unta Bactria tidak mampu melakukannya.

7 | Unta yang berbobot 600 kg bisa menghabiskan air sebanyak 200 liter atau setara 53 galon dalam 3 menit.

8 | Unta dromedaris minum sekali setiap 10 hari bahkan dalam kondisi yang sangat panas, dan dapat kehilangan hingga 30% dari massa tubuhnya saat dehidrasi.

9 | Hidung unta memiliki kemampuan menyerap uap air yang dikeluarkan saat bernafas, sehingga tidak ada air yang terbuang sia-sia. Uap air akan diserap tubuh kembali untuk cadangan makanan.

10 | Saat terjadi badai pasir bulu mata yang panjang, rambut telinga, dan lubang hidung unta bisa menutup secara bersamaan, untuk menghalangi masuknya pasir.

11 |  Susu unta mengandung lebih banyak vitamin C dan zat besi daripada susu sapi, dan sangat baik untuk kesehatan. Susu unta digunakan di Kazakhstan untuk membantu mengobati tuberkulosis.

12 | Walau kelihatan lambat, mereka dapat berlari hingga kecepatan 40 mph. Namun, mereka tidak dapat mempertahankan ini untuk waktu yang lama, tetapi umumnya unta berjalan dengan nyaman pada kecepatan 25 mph.

13 | Unta telah banyak digunakan selama perang di masa lalu. Orang Yunani Kuno, Romawi, dan Persia biasa menunggangi unta yang sudah berusia usia 20 tahun.

14 | Unta Bactrian liar adalah spesies unta yang hampir punah, penyebabnya antara lain perburuan liar, dan ancaman predator srigala. Organisasi Great Gobi Reserve A didirikan untuk menjaga populasi spesies unta ini.

15 | Kakek Nabi Muhammad hampir mengorbankan salah satu putranya kepada dewa Arab bernama Hubal. Namun, tuhan menerima 100 unta sebagai kurban alternatif.

Baca juga 20 Fakta Buah Kurma yang Harus Kamu Ketahui

Bagikan Artikel ini