Fakta dibalik Simpanse, "Manusia" yang masih di Jaman Batu

Simpanse merupakan salah satu kera besar (hominidae) kerabat dekat manusia yang terkenal akan kecerdasannya. Mereka merupakan hewan endemik Afrika yang hidup bersama Bonobo, kera besar spesies lain dari genus pan. Simpanse sering dilatih untuk tampil disuatu pertunjukan atau tampil di film sebagai aktor. Mimik dan ekspresinya cukup lucu dan menggemaskan, banyak orang tertawa karenanya. Uniknya, menurut beberapa ilmuwan, Simpanse dan beberapa monyet sedang memasuki jaman batu, karena telah ditemukan peralatan batu untuk memecah biji atau aktivitas lain secara turun temurun. Peralatan dari batu in ditemukan di hutan hujan Afrika Selatan, hutan Brazil, dan di pantaiThailand. Mereka hewan yang cukup unik untuk dipelajari, untuk itu marilah kita kenal lebih dekat Simpanse melalui fakta dibawah ini.

1 | Simpanse merupakan hewan dari genus pan bersama dengan Bonobo. Mereka merupakan famili hominidae (kera besar), termasuk gorila, orangutan, dan manusia.

2 | Habitat Simpanse sebagian besar dari daerah hutan tropis Afrika Tengah dan Selatan terutama di daerah hutan Kongo. Mereka bedampingan dengan Bonobo namun populasi Simpanse jauh lebih besar dari Bonobo (Pygmy Chimpanzee).

3 | Tangan Simpanse lebih panjang dari kakinya, jika diluruskan panjangnya mencapai 1,5 kali tubuh mereka. dan mereka memiliki tinggi 1,2 meter saat berdiri. Berat Simpanse jantan berkisar antara 40 -60 kg, sedangkan betina hanya 25-50 kg.

4 | Dibanding Orang Utan, kemampuan berjalan Simpanse lebih baik, karena kaki simpanse memiliki telapak lebih lebar dan jari kaki lebih pendek. Mereka berjalan tegak saat membawa sesuatu di tangannya. Walau demikian, bonobo sering berjalan tegak daripada Simpanse, karena tangan mereka yang lebih pendek.

5 | Simpanse umumnya berbulu hitam yang agak jarang dan kulit gelap dan tak berekor. Wajah, telapak tangan dan telapak kaki mereka tidak berbulu. Hal ini membuat mereka tidak betah dibawah terik Matahari.

6 | Volume otak Simpanse berukuran antara 282 sampai 500 cm3, 3 kali lebih kecil dari otak manusia. Walau begitu kecerdasarn simpanse setara dengan anak berusia 6 tahun.

7 | Kemampuan intelegensi Simpanse sangat tinggi. Mereka mampu membuat peralatan dari lingkungan sekitar untuk mencari makan dan untuk pajangan. Mereka memiliki strategi berburu yang berkerjasama antar sesama mereka, dan juga dapat melakukan tipu muslihat. Selain itu mereka juga bisa melakukan beberapa kalkulasi matematika sederhana.

8 | Pada Oktober 1960, Jane Goodall mengamati penggunaan alat-alat di antara simpanse. Mereka menggunakan batu kecil sebagai palu dan batu besar sebagai landasannya untuk memecah biji-bijian. Mereka juga menggunakan ranting pohon untuk menggali sarang rayap dan memancing rayap keluar dari sarangnya.

9 | Simpanse membuat sarang diatas pohon dengan ketinggian 5 - 40 meter diatas tanah. Sarang mereka terbuat dari ranting-ranting pohon yang diikat sedemikian rupa sehingga menghasilkan pondasi yang kuat, selanjutnya mereka menggunakan dedaunan sebagai kasur dan alas tidur. Pohon favorit mereka adalah pohon Muhimbi, karena memiliki kelenturan, ranting yang rapat dan daun yang lebar.

10 | Dalam evolusi, manusia berpisah dengan Simpanse sekitar 5 juta tahun lalu, membuatnya menjadi makhluk yang paling mirip dengan manusia. Penelitian oleh Mary-Claire King pada 1973 menemukan bahwa 99% DNA manusia identik dengan simpanse.

11 | Di alam liar simpanse mampu hidup hingga 30 tahun, sedangkan dalam penangkaran umurnya bisa mencapai 70 lebih.

12 | Simpanse adalah omnivora mereka mengkonsumsi berbagai, buah, tanaman, dan biji-bijian. Untuk daging, mereka senang mengkonsumsi monyet kolombus merah, rayap dan telur burung.

13 | Simpanse memiliki emosi Altruistik yang kuat antar sesama mereka. Beberapa betina akan mengadopsi anak yatim dari kelompok mereka. Dengan kelompok lain mereka kadang berbagi makanan, dan berkoalisi untuk melakukan perburuan.

14 | Cara komunikasi simpanse diketahui menggunakan bahasa non verbal, seperti teriakan, gestur tangan, dan expresi wajah.

15 | Simpanse memasuki masa pubertas pada umur 8 sampai 10 tahun. Betina akan mencapai kematangan sistem reproduksi pada usia 13 tahun. Mereka biasanya dapat melahirkan kapan saja dan beranak 1 bayi sekali melahirkan. Bayi akan melekat erat pada bulu induknya dan menaiki punggungnya sampai usia dua tahun.

16 | Simpanse dan bonobo merupakan hewan yang terancam punah menurut IUCN Red List. Hal ini diakibatkan oleh habitat yang rusak dan perdagangan ilegal. Organisasi Convention on Migratory Species ditunjuk untuk melindungi hewan ini.

Baca juga 15 Fakta Mengejutkan Tentang Orang Utan

Bagikan Artikel ini