10 Perguruan Silat Paling Ditakuti di Indonesia
Kamis, 06 September 2018
Tambah Komentar
Jika di dunia terdapat kungfu yang terkenal berasal dari China, ternyata di Indonesia juga memiliki perguruan pencak silat, sebuah perguruan beladiri nusantara yang ditakuti di dunia. Walau pamornya tidak sebaik kungfu yang sudah terkenal melalui film laga, pencak silat juga sudah mulai terkenal terutama di Eropa, bahkan pencak silat menjadi salah satu cabang olahraga yang dilombakan di Asia Games. Pencak silat memang satu namun ternyata banyak perguruan pencak silat Indonesia. Masing-masing memiliki perbedaan terutama pada teknik dan cara pelatihan kepada anggotanya. Ada yang berat ada yang ringan, tapi masing-masing perguruan selalu memiliki keunikan tersendiri yang menambah keragaman seni pencak silat Indonesia. Jika kamu ingin mendalami lebih dalam tentang pencak silat Indonesia, silahkan baca daftar perguruan pencak silat Indonesia yang paling ditakuti ini.
Perguruan Setia Hati pertama kali didirikan oleh Ki Ngabehi Surodiwirjo pada tahun 1903, dulu namanya adalah Djojo Gendilo lalu Ki Hadjar Hardjo Oetomo menamainya sebagai Setia Hati Teratai pada tahun 1922 karna nama sebelumnya dimolitisir oleh Belanda. Ki Hadjar Hardjo Oetomo sempat ditangkap dan dibuang Belanda karna perguruannya mengancam penjajah. Namun beliau tidak jera mengumandangkan semangat melawan penjajah, sehingga beliau dijuluki Pahlawan Perintis Kemerdekaan. Makam beliau berada di Pilangbango, Madiun, dan setiap suro selalu dibanjiri oleh murid-murid yang ziarah ke makamnya.
Tunas Muda Winongo sejatinya juga berasal dari perguruan setia hati dari Ki Ngabehi Surodiwirjo. Namun pada setelah kematiannya itu ada seseorang yang bernama RDH Suwarno membangkitkan lagi organisasi Setia Hati supaya tidak punah. Namanyapun diberi tambahan Tunas Muda, yang berarti SH yang bersinar lagi. Sedangkan kata Winongo merupakan desa asal mula perguruan ini didirikan. Walau sama-sama setia hati, SH Teratai dan Winongo sempat bermusuhan, sehingga terjadi bentrok yang dilakukan para muridnya terutama saat mereka bertemu di jalan. Warna sabuk winongo yang berwarna kuning dan terate yang berwarna putih membuatnya mudah dikenali.
Merpati putih merupakan perguruan pencak silat tangan kosong yang sudah ada sejak tahun 1550-an, sehingga menjadikannya aset budaya bangsa yang dilestarikan. Merpati putih termasuk dalam IPSI (Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia) dan PERSILAT (International Pencak Silat Federation). Nama Merpati Putih sendiri ternyata memiliki makna yang sangat dalam, yakni "Mersudi Patitising Tindak Pusakane Titising Hening" dalam bahasa Jawa yang berarti "Mencari sampai mendapat Kebenaran dengan Ketenangan". Baju yang dipakai perguruan ini adalah warna putih kerah segi enam dan sabuk yang berwarna merah.
Silet Harimau merupakan perguruan pencak silat asli dari minangkabau. Perguruan ini memiliki gaya berkelahi yang khas dan indah layaknya harimau yang mencari mangsa. Dulu, digunakan nenek moyang sebagai modal untuk melawan penjajah dan musuh yang jahat. Silat ini cukup mengerikan karna menggunakan senjata kuku harimau yang tajam, yang tentunya bisa merobek kulit musuh dan mematahkan tulangnya. Tapi sayangnya perguruan ini hampir punah, dikarenakan kalah tenar dengan silat impor sperti wushu dan taekwondo.
Perguruan Tapak Suci lahir tanggal 31 Juli 1963 di Kauman, Yogyakarta. Aliran ini kental akan ajaran Islam, karena berdasarkan Alquran dan As-Sunnah di bawah naungan Persyarikatan Muhammadiyah. Perguruan Tapak Suci juga termasuk 10 besar Perguruan Historis IPSI yang sangat disegani dan dilestarikan. Ada banyak jurus yang diajarkan tapak suci, diantaranya Jurus Mawar, Jurus Katak, Jurus Naga Jurus Ikan, Jurus Lembu, Jurus Rajawali, Jurus Merpati dan Jurus Harimau.
Silat Cimande termasuk silat tertua di Indonesia yang sudah ada sejak abad ke-17 masehi. Pendiri dan pencipta silat Cimande pun masih misterius, ada yang menganggap Mbah Kahir ada juga menganggap Si Pitung, jawara Betawi yang melegenda. Jurusnya pun sangat mengerikan dan bersifat fantasi, seperti jurus Jurus Harimau/Pamacan yang konon bisa membuat kuku memanjang, mata merah, erangan aneh yang mirip harimau.
Perguruan Bakti Negara berasal dari salah satu tokoh pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai. Lalu tanggal 31 Januari 1955 baru diresmikan sebagai perguruan silat oleh murid murinya. Aliran ini asli dari bali sehingga berdasar pada ajaran Hindu Dharma masyarakat Bali bernama Tri Hita Karana. Gerakannya sangat khas, mirip tarian bali seperti Barong. Perguruan ini sudah terkenal baik di dalam maupun luar negeri banyak turis manca maupun lokal yang tertarik untuk belajar silat Bakti Negara.
Baca juga 17 Fakta Menarik Kota/Kabupaten Madiun
1 | Setia Hati Terate
Perguruan Setia Hati pertama kali didirikan oleh Ki Ngabehi Surodiwirjo pada tahun 1903, dulu namanya adalah Djojo Gendilo lalu Ki Hadjar Hardjo Oetomo menamainya sebagai Setia Hati Teratai pada tahun 1922 karna nama sebelumnya dimolitisir oleh Belanda. Ki Hadjar Hardjo Oetomo sempat ditangkap dan dibuang Belanda karna perguruannya mengancam penjajah. Namun beliau tidak jera mengumandangkan semangat melawan penjajah, sehingga beliau dijuluki Pahlawan Perintis Kemerdekaan. Makam beliau berada di Pilangbango, Madiun, dan setiap suro selalu dibanjiri oleh murid-murid yang ziarah ke makamnya.
2 | Setia Hati Tunas Muda Winongo
Tunas Muda Winongo sejatinya juga berasal dari perguruan setia hati dari Ki Ngabehi Surodiwirjo. Namun pada setelah kematiannya itu ada seseorang yang bernama RDH Suwarno membangkitkan lagi organisasi Setia Hati supaya tidak punah. Namanyapun diberi tambahan Tunas Muda, yang berarti SH yang bersinar lagi. Sedangkan kata Winongo merupakan desa asal mula perguruan ini didirikan. Walau sama-sama setia hati, SH Teratai dan Winongo sempat bermusuhan, sehingga terjadi bentrok yang dilakukan para muridnya terutama saat mereka bertemu di jalan. Warna sabuk winongo yang berwarna kuning dan terate yang berwarna putih membuatnya mudah dikenali.
3 | Merpati Putih
Merpati putih merupakan perguruan pencak silat tangan kosong yang sudah ada sejak tahun 1550-an, sehingga menjadikannya aset budaya bangsa yang dilestarikan. Merpati putih termasuk dalam IPSI (Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia) dan PERSILAT (International Pencak Silat Federation). Nama Merpati Putih sendiri ternyata memiliki makna yang sangat dalam, yakni "Mersudi Patitising Tindak Pusakane Titising Hening" dalam bahasa Jawa yang berarti "Mencari sampai mendapat Kebenaran dengan Ketenangan". Baju yang dipakai perguruan ini adalah warna putih kerah segi enam dan sabuk yang berwarna merah.
4 | Silek Harimau
Silet Harimau merupakan perguruan pencak silat asli dari minangkabau. Perguruan ini memiliki gaya berkelahi yang khas dan indah layaknya harimau yang mencari mangsa. Dulu, digunakan nenek moyang sebagai modal untuk melawan penjajah dan musuh yang jahat. Silat ini cukup mengerikan karna menggunakan senjata kuku harimau yang tajam, yang tentunya bisa merobek kulit musuh dan mematahkan tulangnya. Tapi sayangnya perguruan ini hampir punah, dikarenakan kalah tenar dengan silat impor sperti wushu dan taekwondo.
5 | Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia Kera Sakti
Perguruan ini didirikan oleh oleh R. Totong Kiemdarto di Kota Madiun pada tahun 1980. Jurus andalan perguruan ini adalah kuntao monyet yang gerakannya seperti kera, sehingga dijuluki IKSPI Kera Sakti. Kostum yang digunakan berwarna hitam dengan strip putih di setiap tepi baju. Ada 5 sabuk yang menunjukkan tingkatan ilmu yang diterima, yakni hitam, kuning, biru, merah, dan merah strip emas.
Baca juga 7 Cara Alami Mengaktifkan Mata Batin / Mata Ke-3
Baca juga 7 Cara Alami Mengaktifkan Mata Batin / Mata Ke-3
6 | Perisai Putih
Perisai Putih didirikan oleh tiga serangkai pendiri PSN Perisai Putih yaitu R. Ahmad Boestami Barasoebrata, S. Himantoro, FX. Siswadi pada tanggal 1 Januari 1967. Walau lahir di Madura, perguruan ini telah merambah di banyak daerah di Jawa dan termasuk dalam top 10 perguruan historis peninggalan bangsa yang patut dilestarikan.
7 | Tapak Suci Putera Muhammadiyah
8 | Cimande
Silat Cimande termasuk silat tertua di Indonesia yang sudah ada sejak abad ke-17 masehi. Pendiri dan pencipta silat Cimande pun masih misterius, ada yang menganggap Mbah Kahir ada juga menganggap Si Pitung, jawara Betawi yang melegenda. Jurusnya pun sangat mengerikan dan bersifat fantasi, seperti jurus Jurus Harimau/Pamacan yang konon bisa membuat kuku memanjang, mata merah, erangan aneh yang mirip harimau.
9 | Walet Puti
Walet Puti berarti Warisan Leluhur Tunggal Pusaka Tradisional Indonesia. Diciptakan seorang Sofyan Ratta yang disebut Mahaguru dalam Walet Putti. Perguruan ini sudah ada sejak 1970 dan telah masuk dalam Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia. Yang unik dari perguruan ini adalah adanya metode penyembuhan alternatif totok darah yang mampu menyembuhkan segala jenis penyakit.
10 | Bakti Negara
Perguruan Bakti Negara berasal dari salah satu tokoh pahlawan nasional I Gusti Ngurah Rai. Lalu tanggal 31 Januari 1955 baru diresmikan sebagai perguruan silat oleh murid murinya. Aliran ini asli dari bali sehingga berdasar pada ajaran Hindu Dharma masyarakat Bali bernama Tri Hita Karana. Gerakannya sangat khas, mirip tarian bali seperti Barong. Perguruan ini sudah terkenal baik di dalam maupun luar negeri banyak turis manca maupun lokal yang tertarik untuk belajar silat Bakti Negara.
Baca juga 17 Fakta Menarik Kota/Kabupaten Madiun
Belum ada Komentar untuk "10 Perguruan Silat Paling Ditakuti di Indonesia"
Posting Komentar